Gali Peluang Usaha Mebel

 Gali Peluang Usaha Mebel

Gali Peluang Usaha Mebel Ilustrasi gambar Pixabay
 Gali Peluang Usaha Mebel Ilustrasi gambar Pixabay

Peluang Usaha Mebel

Ikuti berita lainnya di Google News

Peluang usaha mebel seperti sekarang ini, kreativitas dan inovasi sangat dibutuhkan untuk membangun suatu usaha. Persaingan usaha ketat juga minat masyarakat meningkat, menjadi salah satu alasannya, Salah satu usaha yang menjanjikan adalah usaha mebel.

 

Minat masyarakat terhadap penjualan mebel meningkat. Beberapa orang tertarik serta melirik untuk memulai bisnis mebel, baik sebagai sumber penghasilan utama maupun sampingan,

 

Prospek Usaha Mebel

Bisnis usaha mebel saat ini tengah bersinar. Ketertarikan masyarakat terhadap perlengkapan rumah tangga dan lainnya mulai meningkat dari tahun ke tahun.

 

Bagi sebagian orang, mebel yang berasal dari bahan dasar kayu dianggap memiliki nilai seni lebih tinggi. Mebel kayu juga dianggap memberi kesan alami, menarik, dan lebih eksotis.

 

Diketahui bahwa meja, kursi, dan lemari menjadi kebutuhan yang wajib ada di setiap rumah. Hampir setiap rumah pasti membutuhkannya. Hal ini tentunya bisa dijadikan peluang usaha dengan prospek yang menjanjikan.

 

Selain laris di pasar lokal atau domestik, mebel dan ornamen berbahan dasar kayu juga diminati di pasar luar negeri (mancanegara). Terbukanya pasar internasional membuat bisnis mebel dapat berkembang dengan pesat merambah pasar dunia lebih luas.

Meski memulai sebuah usaha bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, ada beberapa tips dan langkah-langkah bagi pebisnis pemula yang ingin mencoba bisnis mebel yang menjanjikan.

 

MODAL USAHA MEBEL

Modal Usaha Mebel

 

Memulai usaha apapun lumrahnya membutuhkan persiapan anggaran dana dan rincian. Dibandingkan usaha bengkel motor atau usaha makanan kecil-kecilan yang membutuhkan modal sedikit, usaha bisnis mebel membutuhkan modal yang cukup banyak. Usaha ini membutuhkan alat perlengkapan produksi dengan biaya yang cukup tinggi.

 

Usahakan untuk menyusun rancangan dengan matang, agar usaha yang jalankan dapat berjalan dengan lancar. Berikut adalah rancangan modal usaha yang harus disiapkan untuk memulai bisnis mebel.

 

1. Biaya alat produksi

Untuk memulai bisnis ini, perkiraan biaya alat produksi

1.       Bor Tangan Rp450.000,00      2        Rp900.000,00

2.       Bor Duduk Rp1.800.000,00   1        Rp1.800.000,00

3.       Mesin Bobok        Rp1.370.000,00   1        Rp1.370.000,00

4.       Mesin Asah  Mata Pisau         Rp4.000.000,00   1        Rp4.000.000,00

5.       Mesin Amplas      Rp800.000,00      1        Rp800.000,00

6.       Kompresor Rp6.000.000,00   1        Rp6.000.000,00

7.       Serkel Meja Rp3.200.000,00   1        Rp3.200.000,00

8.       Mesin Profil Kayu         Rp550.000,00      1        Rp550.000,00

9.       Mesin Serut          Rp620.000,00      1        Rp620.000,00

10.     Generator   Rp4.000.000,00   1        Rp4.000.000,00

11.     Palu   Rp55.000,00        2        Rp55.000,00

12.     Kuas Cat    Rp10.000,00        5        Rp50.000,00

13.     Sensor        Rp4.000.000,00   1        Rp4.000.000,00

Total Biaya Rp27.345.000,00

2. Biaya gaji pekerja

Gambaran besaran gaji pekerja dalam kurun satu tahun (12 bulan) sebagai berikut.

Tiga orang pekerja produksi x Rp1.800.000,00 = Rp5.400.000 x 12 bulan =Rp64.800.000,00

Satu orang karyawan toko x Rp1.800.000, = Rp1.800.000,00 x 12 bulan = Rp21.600.000,00

Jadi, total biaya gaji pekerja selama setahun yaitu Rp. 86.400.000,00.

 

3. Bahan baku pembuatan mebel

Beberapa jenis kayu yang memiliki kualitas baik, unik, dan tahan lama misalnya kayu jati, mahoni, pinus, cedar, nyatoh, dan ramin.

 

Jenis kayu di atas banyak digunakan karena memiliki serat yang bagus, ketahanan yang baik (awet),  dan harga yang cukup terjangkau. Berikut gambaran biaya bahan baku yang diperlukan.

1.       Kayu Balok          Rp300.000,00      1.000 buah Rp300.000.000,00

2.       Cat Plitur    Rp60.000,00        300 kaleng  Rp18.000.000,00

3.       Paku  Rp5.000,00/ons   10.000 ons  Rp50.000.000,00

4.       Lem Kayu   Rp25.000,00        300 botol    Rp7.500.000,00

Total Biaya Rp. 375.500.000,00

4. Biaya Penunjang

Untuk menunjang kegiatan produksi dan pemasaran produk, juga harus menyediakan dana untuk kebutuhan listrik dan alat transportasi. Listrik merupakan salah satu kebutuhan vital.

 

Selain untuk kegiatan produksi barang karena alat-alat produksi sangat membutuhkan listrik. Listrik juga sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan pemasaran produk, yaitu dengan pemasangan telepon.

 

Listrik                       Rp500.000,00 x 12 bulan          = Rp6.000.000,00

Bensin                     Rp200.000,00 x 12 bulan          = Rp2.400.000,00

Servis Mobil             Rp500.000,00                          = Rp500.000,00

Total Biaya                                                              = Rp8.900.000,00

 

Jadi, untuk perkiraan biaya peralatan, gaji pekerja, bahan baku, dan biaya penunjang secara keseluruhan sebesar Rp27.345.000,00 + Rp86.400.000,00 + Rp375.000 + Rp8.900.000,00 = Rp498.145.000,00.

 

Keuntungan Usaha Mebel

Berikut adalah kisaran keuntungan yang Anda peroleh dari hasil penjualan produk mebel.

1.       Meja  10      12      Rp1.500.000,00   Rp180.000.000,00

2.       Kursi (set)   10      12      Rp2.500.000,00   Rp300.000.000,00

3.       Rak buku    10      12      Rp1.000.000,00   Rp120.000.000,00

4.       Rak buku (kecil)   10      12      Rp500.000,00      Rp60.000.000,00

5.       Lemari        10      12      Rp1.800.000,00   Rp216.000.000,00

6.       Meja belajar         10      12      Rp800.000,00      Rp96.000.000,00

Total pendapatan Rp. 972.000.000,00

Dari hasil penjualan produk, penghitungan total pendapatan – biaya produksi yaitu Rp972.000.000,00 -498.145.000,00 = Rp473.855.000,00 dalam kurun waktu 12 bulan atau satu tahun. Jadi, pendapatan selama sebulan yaitu Rp39.488.000,00 atau sekitar Rp1.317.000,00 per hari.

 

Misalnya menargetkan pendapatan dalam sehari minimal sebesar Rp2.000.000,00. Jika dalam kurun waktu 30 hari, maka pendapatan kotor yang peroleh kurang lebih sebesar Rp. 60.000.000

 

Keuntungan lain yang didapat dari usaha ini adalah pesaing bisnis yang tidak terlalu ketat. Tingginya modal yang harus dikeluarkan untuk memulainya, membuat bisnis ini tidak memiliki banyak peminat.

 

Keuntungan lainnya adalah terciptanya lapangan pekerjaan bagi orang lain yang membutuhkan.

 

Kelemahan Usaha Mebel

Dalam usaha apapun, tentunya ada kelemahannya. Berikut kelemahan pada bisnis ini. Seiring perkembangan zaman yang semakin maju, pesaing bisnis mebel akan terus bertambah melihat keuntungannya besar yang ditawarkan oleh usaha ini.

Harga bahan baku akan semakin mahal dari waktu ke waktu karena berkurangnya hutan/lahan penghasil kayu sebagai dampak pertumbuhan masyarakat dan bisnis perumahan yang meluas.

Selalu membutuhkan ide-ide cemerlang yang inovatif dan kreatif untuk melakukan pembaharuan produk.

Memerlukan alat-alat produksi yang memadai dengan biaya tinggi untuk menghasilkan produk mebel yang berkualitas baik.

Munculnya persaingan produk-produk mebel, baik yang berasal dari pasar lokal maupun mancanegara.

Terbatasnya tenaga kerja yang ahli dalam bidang mebel, yang mampu melakukan inovasi dan kreasi untuk mengikuti perkembangan zaman dan minat pasar.

Harus memiliki strategi pemasaran dan promosi produk yang tepat, agar permintaan terhadap penjualan produk semakin meningkat.

 

Tips Menjalankan Usaha Mebel bagi Pemula

Setelah memahami kelebihan dan kelemahan bisnis ini, ada beberapa tips yang salah satunya adalah pemilihan lokasi usaha yang tepat.

 

Barang yang dijual termasuk benda-benda dengan volume besar, pilihlah lokasi yang mudah diakses kendaraan untuk memudahkan kegiatan distribusi barang.

 

Memahami target pemasaran produk. Jangan ragu untuk bertanya kepada orang yang memiliki pengalaman lebih dalam usaha mebel/furniture.

 

Langkah selanjutnya, mulai memikirkan strategi pemasaran produk.  Salah satu cara yang paling mudah adalah promosi dengan media sosial.

 

Sesekali tidak ada salahnya untuk memberikan promo menarik berupa potongan harga kepada pembeli. Potongan harga atau diskon dipercaya efektif untuk menarik calon pembeli.

 

Demikian catatan gali peluang usaha mebel semoga bermanfaat. Gali peluang usahan mebel inspirasi.

 

Referensi:

Gali Peluang Usaha Mebel

1.     https://thegorbalsla.com/

2.     https://media.neliti.com/media/publications/55079-ID-prospek-usaha-meubel-kayu-di-kecamatan-a.pdf

3.     http://lib.unnes.ac.id/27423/1/3211412008.pdf

4.     https://jurnal.unived.ac.id/index.php/er/article/download/287/274/

 

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url